
Pertemuan Rapat Koordinasi HIV/AIDS Tingkat Kabupaten Banyuasin Tahun 2020
Acara dibuka secara resmi Wakil Bupati Banyuasin H. Slamet Somosentono, SH sekaligus sebagai Ketua Pelaksana KPA Kab. Banyuasin, selanjutnya Plt. Kadinkes Dr. dr. Rini Pratiwi, M.Kes diwakili oleh Sekdinkes dr. Hj. Renny Sahara, M.Kes, Pengelola Program KPA Hj. Neni Tri Haryani Slamet, Sekretaris KPA Hj. Rodiah Nawawi, SKM dan staf, Narasumber Sulardi, SKM., M.Kes., Drs. Syahri, M.Si dari Yayasan Intan Maharani (YIM) Sumsel. Tempat Ruang Rapat Wakil Bupati Banyuasin (28/09/20).
Rangkaian acara dihadiri peserta terdiri dari :
OPD, Dinkes, Lapas Kls II.a, RSUD Banyuasin, Kabag. Kesra Setda, Organisasi Profesi (IBI, PMI, BNK, Aisyiyah, KNPI, Yayasan Intan Maharani, dan Sriwijaya Plus) dengan jumlah keseluruhan 25 orang.
Dilanjutkan dengan penandatanganan Komitmen Bersama Penanggulangan HIV/AIDS Dimasa Pandemi Covid-19.
H. Slamet Somosentono, SH Ketua Pelaksana (KPA) Kab. Banyuasin, menyampaikan bahwa Rakor ini dilaksanakan dalam rangka kebaikan untuk evaluasi KPA, dengan tugas dan fungsi agar masyarakat kita mengetahui.
Ini memang tidak mudah komunikasi, kerjasama yang baik akan konkret dan komperhensif didalam OPD dan lintas sektor akan maksimal, inilah perlu menjadi kepedulian bersama untuk memberikan penjelasan kepada masyarakat yang belum memahami bagaimana pencegahan HIV/AIDS termasuk stigma yang berkelanjutan.
Rencana tindak lanjut :
– Diharapkan mendukung mengurangi masalah penyebaran HIV/AIDS.
– KPA Kab.Banyuasin menguatkan fungsi koordinasi baik antar DINKES dan seluruh stakeholder yang peduli terhadap pencegahan penyakit menular HIV/ AIDS ini di Kab.Banyuasin.
– Kepada semua Stakeholder khususnya elemen masyarakat untuk memperhatikan dan menjadi peringatan bahaya HIV/AIDS.
Issu yang menjadi perhatian :
– Jangan mendiskriminasikan LSL & Waria
– Penyalahgunaan Narkoba
– Kesehatan reproduksi remaja
– Anak Putus Sekolah
– Pekerja Anak
Singkatnya, “ berharap program-program yang sudah dilaksanakan dan kedepannya harus konkret dan komperhensif didalam OPD dan KPA ini yang nyata menyentuh terhadap kesiapan masyarakat dalam kaitannya sensifitas penanggulangan HIV/AIDS.
Leave a Reply